Elemen ini pada umumnya digunakan apabila ruang memerlukan pemantulan gelombang suara pada arah tertentu. Ciri utama elemen ini adalah secara fisik permukaannya keras dan arah pemantulannya spekular (mengikuti kaidah hukum Snellius: sudut pantul sama dengan sudut datang).
Jika kita hendak membuat studio musik room, maka sebaiknya kita perhatikan beberapa hal penting sebelum terlanjut dibuat. Apakah hal hal penting dalam membuat rancangan studio musik?
Acuan yang biasa kita gunakan adalah formasi akustik menurut sabine atau dengan hitungan RT sixty, yaitu hitungan untuk meredam gema ruangan sehingga mampu menciptakan tata akustik suara yang baik dan benar. Dalam rancangan studio musik yang benar maka kita bukan hanya menempatkan penyerap gema dengan bahan penyerap suara, namun juta memerlukan rancangan penyebar suara dan pemantulan suara yang benar. Dengan pengaturan yang baik dari ketiga elemen tersebut, maka ruangan akan dibenttuk menjadi ruangan dengan tata akustik suara yang baik.
1. Cat dinding :Â Setiap warna memiliki karakter tersendiri terlebih dalam menciptakan suasana yang ingin dibangun. Warna yang menunjukkan kemewahan adalah warna merah, lavender, putih dan krem keemasan.
2. Tentukan bahan material. Ruang karaoke rekaman menggunakan bahan material peredam suara terbaik, maka setelah menentukan fungsi ruangan saatnya menentukan bahan product. Misalnya untuk ruang karaoke bermain drum di rumah, anda dapat menggunakan bahan peredam suara yang tidak sebagus studio rekaman namun dapat meredam suara keluar ruangan dan ke tetangga.
Maka pengertian peredam nada ini sering dipahami masyarakat lazim sebagai meredam suara atau memblokir suara. Namun pengertian peredam nada memang serupa bersama dengan kedap suara, tapi pengertian kedap nada kurang terkenal dibandingkan bersama peredam suara, maka disini kita mengfungsikan arti kedap nada untuk mengacu terhadap peredam nada yang nanti akan dibedakan bersama penyerap suara.
Peredam suara pada dasarnya adalah bahan yang berfungsi untuk meredam suara yang keluar dari dalam sebuah ruangan, tentu saja suara yang keluar tersebut adalah suara yang bising misalnya suara studio musik. Bahan peredam suara atau Sound Proofing Content secara fungsional digunakan untuk menghalangi energi suara keluar ruangan atau masuk ke ruangan. Bahan ini diperlukan untuk ruangan-ruangan yang fungsinya tidak boleh diganggu oleh bising dari luar ruangan (misalnya studio rekaman, studio Television set, ruang konser, dsb) atau yang fungsinya menghasilkan suara dengan energi yang besar sehingga tidak diinginkan untuk mengganggu mereka yang berada di luar ruangan (ruang Residence Theater, ruang Drum, dsb).
Prinsip massa ini berkaitan dengan perilaku suara sebagai gelombang. Apabila gelombang suara menumbuk suatu permukaan, maka dia akan menggetarkan permukaan ini. Semakin ringan permukaan, tentu saja semakin mudah digetarkan oleh gelombang suara dan sebaliknya, seperti halnya kalo anda mendorong troley kosong akan lebih ringan dibandingkan mendorong troley yang terisi penuh dengan batu bata.
Kebisingan bisa menggangu karena frekuensi dan volumenya. Sebagai contoh, suara berfrekuensi tinggi lebih menggangu dari suara berfrekuensi rendah. Untuk menentukan tingkat bahaya dari kebisingan, maka perlu dilakukan checking dengan bantuan alat:
Tidaklah mudah bagi siapapun untuk menciptakannya, meski setiap orang adalah arsitek bagi rumahnya sendiri, namun
Maka mengetahui jenis alat musik dan jenis musik yang dimainkan bisa mengetahui seberapa kedap dinding yang harus diredam dan seberapa tebal dinding yang harus dipasang. Disinilah kita bisa mengetahui bahwa memasang bahan peredam suara atau bahan kedap suara tidaklah mudah dan tidaklah murah, melainkan rumit dan juga mahal.
Bahan penyerap ini juga akan menurunkan frekuensi resonansi method partisi/dinding yang di dekopling. (Pernahkah anda mencoba meletakkan mineral wool/glasswool didepan Centre loudspeaker technique Property Theater anda? Coba bandingkan bila anda letak- kan di depan subwoofer anda?)
2. Temukan Sumber Kebisingan Suara. Setelah fungsi ruangan ditemukan, langkah berikutnya adalah menemukan sumber click here kebisingan suara dan menganalisanya. Jika fungsi ruangan untuk aula ballroom, maka sumber kebisingan bisa jadi dari dalam ruangan itu sendiri yang bisa ada konser musik, perkawinan dan sebagainya. Dari situ kita bisa analisa tingkat kebisingan suara dan jenis frekuensi suara yang muncul.
Jika anda memiliki ruangan untuk digunakan sebagai ruangan karaoke, maka sebaiknya anda memilih ruangan yang memiliki dak diatas plafon atau dilantai basement sehingga secara teori suara akan lebih mudah diisolasi dibandingkan dengan ruangan dilantai 3 dan atasnya langsung genteng. Hal ini juga untukmengurangi biaya pemasangan peredam suara yang bisa anda hemat.